Selasa, 26 Februari 2013

Bikin CO2 DIY yukk....

gue akuin, aquascape emang bikin gue lupa daratan. Hobi ini telah membius gue dengan keindahannya.
gue jadi jarang kemana-mana, kerjaan gue cuma mantengin perkembangan aquascape yang baru gue bikin (serasa  punya anak baru). Emang kalo udah keasyikan ama sesuatu kita bisa berubah 180 derajat, yang asalnya gue nothing to do, sekarang malah many to do. hehe

oke kali ini gue pengen share dikit project DIY yang gue bikin sesuai judul post ini yaitu DIY CO2.
Bagi yang belum tau atau belum ngerti, mari gue jelasin sedikit
ehem,..
DIY CO2 adalah alternatif pilihan untuk menyuplai kadar CO2 di dalam aquascape yang berguna untuk proses fotosintesis tumbuhan hidup yang ada di dalamnya. DIY CO2 ini bisa dibikin dengan cara yang sederhana, mudah dan tentu saja hemat, ini mengingat harga CO2 tabung yang dijual di pasaran dengan harga kisaran jutaan rupiah.
Untuk aquascape low tech, DIY CO2 ini sangat cocok untuk kebutuhan aquarium kecil-sedang dengan intensitas cahaya yang low-medium. Dengan sedikit ilmu pengetahuan yaitu memanfaatkan proses fermentasi antara ragi dengan gula, maka kapang akan terbentuk dan kemudian akan menghasilkan gas CO2. 

untuk resepnya sendiri, gue coba search di Google, tapi ada sedikit modifikasi dalam takaran yang gue bikin, yaitu :

  1. Gula Pasir +-200gram
  2. Ragi Instan (merk Fermipan) +-1/2 sdt
  3. Baking powder +-3/4 sdt
  4. Air Hangat dan Dingin +-1300mL
  5. Do'a
  6. Usaha
  7. Sabar
Cara bikinnya:
  1. Rebus air +-500mL (jangan sampai mendidih). Kemudian masukkan +-200gram gula pasir ke dalam air tadi dan aduk hinggan rata.
  2. Bila sudah, masukkan larutan gula tadi ke dalam botol ukuran 1,5L (bila agak panas tunggu sampai larutan mendingin menjadi hangat kuku) 
  3. Campurkan +-1/2 sdt Ragi instan dan +-3/4 sdt baking powder ke dalam mangkuk, kemudian larutkan bersama dengan sedikit air sampai semuanya larut.
  4. Masukkan larutan ragi dan bakpow ke dalam botol
  5. Tambahkan air hangat/dingin sampai kira-kira 9cm dari permukaan botol (dari tutup botol)
  6. Tutup botol dan kocok-kocok sampai semua larutan menjadi homogen (tercampur secara merata)
  7. Diamkan dalam suhu ruangan selama 4-5 jam sampai terbentuk gelembung-gelembung udara di permukaan airnya. (kalau dalam kasus gue agak cepat sih)
  8. Bila sudah terbentuk gelembung, nantinya saat tutup botol dibuka akan seperti membuka minuman bersoda dan agak berbau tape hehe.
  9. Kemudian sambungkan dengan tutup botol yang sudah dimodifikasi (tutup botol dengan selang untuk mengalirkan CO2 ke aquarium). 
Sedangkan cara bikin botol ama reaktor CO2 nya bisa disimak (mohon maaf tidak sempat gue foto lengkap detail pembuatannya)

Untuk botol tempat fermentasi ragi dan gula

Alat & Bahan :
  1. Botol air minum kemasan ukuran 1,5L
  2. Selang Silikon karet yang kecil secukupnya
  3. Lem silikon sealant (bila perlu / ada kebocoran gas di sambungan selang nanti)
  4. Bor listrik atau obeng yang di panaskan (ingat, sesuaikan lubang dengan ukuran selang)
Cara bikin:

  1. Buat sebuah lubang di tengah-tengah tutup botol, kalau bisa agak kecil dari diameter selang biar  udara ga bisa keluar (lubangnya 1 aja ya!)
  2. Masukkan selang silikon ke dalam lubang yang telah diolah tadi kira-kira 2-3 cm dari permukaan tutup botol (ujungnya dibikin lancip 45 derajat ya) dan sisi lainnya di bikin panjang kira-kira 40 cm. Nantinya ini akan dimasukkan ke dalam reaktor CO2 sampai ke dasar botol. untuk ujungnya dipotong dengan gunting.
  3. Bila tidak yakin kondisinya rapat, lem dengan lem silikon (sealant) disekitar lubang dan selang tadi, luar dan dalamnya.
  4. Bila di lem keringkan dulu selama 1/2 hari (jemur lebih baik)
  5. Pasangkan tutup botol tadi ke botol yang telah kita siapkan larutan CO2 nya.
Untuk botol reaktor CO2 (Bubble Counter)

Alat & Bahan :
  1. Botol air minum kemasan yang agak kecil (gue pake botol teh pucuk)
  2. Sisanya sama dengan di atas deh
Cara bikin:
  1. Lepaskan tutup botolnya, kemudian buat 2 buah lubang, Terserah mau letaknya kek gimana yang penting 2 lubang. Ingat 2 lubang ya.
  2. Untuk botolnya diisikan air hangat/dingin hingga 3/4 botol.
  3. Masukkan selang silikon dari botol yang telah kita bikin sebelumnya ke salah satu lubang. Masukkan hingga dasar botol ataupun bila udah nyemplung ke air udah cukup kok.
  4. Kemudian untuk lubang yang satunya dimasukkan juga selang kira-kira 2-3 cm dari permukaan tutup botol (ujungnya dipotong juga ya dengan gunting hingga membentuk sudut 45 derajat) dan buat memanjang untuk luarnya agar dapat masuk ke dalam aquarium.
  5. Bila berhasil (tidak ada kebocoran gas pada sambungan) maka dalam beberapa saat gas CO2 akan mengalir ke dalam reaktor CO2 ini dengan terlihatnya gelembung-gelembung udara dalam air keluar dari  output selang pada botol CO2. 
  6. Pasangkan difusser pada ujung output yang masuk ke dalam aquarium untuk memecah gelembung CO2 yang berukuran besar menjadi ukuran yang kecil agar dapat diserap oleh tanaman.
Disini gue ga pake difusser, tapi gue colok ke input filter Power head agar CO2 dapat terlarut bersama dengan aliran filter. Gelembung kayaknya keluar dengan indah :)

Berikut rangkaian CO2 yang gue udah bikin :)


gue pake 2 botol biar tenaga oke


gelembung di dalam reaktor CO2


josss!!! gelembungnya udah pecah jadi kecil :)


Kalau udah terbentuk CO2 kan enak jadinya, tanaman bisa berfotosintesis dan menghasilkan O2 buat ikan-ikan :)


Gelembung O2!! Selamat berfotosintesis !!!

Oia, kalau gambar yang gue share kurang jelas, mungkin video berikut bisa lo liat. Ini adalah tank gue

cekedotz!


oke semoga info gue in bermanfaat ya, gue mohon maaf apabila dalam menjelaskan langkah-langkah di atas masih kurang jelas.
Selamat mencoba!



2 komentar:

  1. gan buat tanaman yg nempel di kaca tu cemana caranya? makasih ya

    BalasHapus
  2. trus nyampe tahan berapa hari gan kalo takaran.nya kya gt ?
    thk

    BalasHapus